9 Cara meningkatkan kualitas desain website anda

9 Cara Meningkatkan Kualitas Desain Website Anda - Seiring dengan perkembangan zaman, semakin banyak kompetitor yang bisnisnya sudah menggunakan cara online dan fitur-fitur canggih. Maka tidak heran jika terkadang kita menemukan website dengan tampilan yang hampir sama. Gaya tampilan ini memang sedang trend dan banyak digunakan oleh para web designer atau bali web programmer, namun tahukah anda bahwa ada cara lain untuk meningkatkan kualitas website anda. Berikut cara meningkatkan kualitas desain website yang bisa Anda terapkan.

1. Desain dalam nuansa abu-abu, lalu tambahkan warna

Jika situs web dibuat dengan bingkai sebelum desain visual, maka mulailah dengan nuansa abu-abu. Ubah bingkai gambar Anda menjadi desain visual skala abu-abu, tambahkan fotografi, lalu warnai dengan cermat elemen desain satu per satu.

Ini akan mencegah situs web menjadi "didesain berlebihan" dan membantu menempatkan item yang tepat di situs web.

2. Gunakan Keynote (Mac) untuk pembuatan prototipe halaman cepat

Jika Anda menggunakan Mac, Anda tidak lagi memerlukan Photoshop untuk membuat prototipe cepat untuk halaman web, halaman arahan, ajakan bertindak, atau elemen web lainnya. Keynote adalah aplikasi powerpoint dari apple yang bisa digunakan untuk maket.

Bahkan ada repositori online templat desain antarmuka untuk wireframing, pembuatan prototipe, dan pengujian aplikasi seluler dan web di Keynote.

3. Tambahkan Font Web ke Desain Situs Web

Dengan banyak pilihan font Anda dapat memilih font mana yang paling sesuai. Google Fonts menyediakan berbagai pilihan font, Anda dapat menggunakannya secara online dan mana yang paling sesuai dengan situs web Anda.

4. Konversi Ikon Media Sosial

Anda membuat situs web untuk mengunjungi situs web Anda, tetapi Anda mengundang mereka untuk pergi juga? Itulah yang Anda lakukan ketika Anda meletakkan ikon media sosial di lokasi yang menonjol di situs web Anda, seperti di header. Letakkan media sosial di footer.

Jika situs Anda berisi informasi atau tutorial maka orang akan tinggal dan belajar atau mungkin bertanya tentang layanan. Tidak mungkin mereka memeriksa foto piknik perusahaan di facebook. Media sosial harus mengirim mereka ke situs Anda, bukan sebaliknya.

5. Kelola Slideshow / Carousel dengan benar

Ketika homepage website menampilkan slideshow gambar tentang fashion, banyak pertanyaan akan muncul di benak pengunjung. Masalahnya adalah kebanyakan orang tidak mengunjungi situs web terlalu lama untuk mengenali seluruh website. Apalagi jika ada gambar yang tidak relevan dengan website Anda dan calon pengunjung.

Apa yang harus dilakukan agar mereka benar-benar memahami situs Anda?

Promosikan satu hal, satu hal yang dengan jelas menggambarkan inti perusahaan Anda, atau produk inti yang akan Anda jual.

6. Sederhanakan Navigasi

Mengurangi navigasi mungkin tampak berlawanan dengan intuisi, tetapi sebenarnya dapat membantu mengarahkan pengunjung ke konten paling produktif di situs web Anda. Alih-alih menyajikan pengunjung dengan tautan ke setiap halaman, sederhanakan navigasi Anda.

Hilangkan menu dropdown dan navigasi dropdown multi-tier yang hanya dapat digunakan oleh pengguna mouse terampil, dan kurangi tautan di sidebar atau header situs web Anda.

7. Hapus sidebar dari halaman utama

Sidebars telah menjadi tren desain web yang sangat populer, tetapi itulah yang terjadi selama 10 tahun terakhir. Sekarang banyak situs web dan blog yang menghapus sidebar dan mengubahnya menjadi menu di header mereka.

8. Gunakan Pinterest untuk membuat papan suasana hati

Saat Anda ingin membuat situs web baru, atau mendesain ulang, Anda perlu mengumpulkan semua inspirasi dan ide Anda di satu tempat. Tahukah Anda bahwa Anda dapat membuat papan suasana hati dari gambar, warna, tata letak, contoh situs web, dan materi konsep favorit Anda. Beberapa orang menggunakan pinterest untuk membagikan papan suasana hati mereka, dan mereka memiliki ribuan aset untuk Anda gunakan.

9. Gunakan White Space

Mungkin banyak yang mengira bahwa white space adalah pemborosan. Namun, berdasarkan evaluasi sistem web, banyak yang menggunakan ruang putih sebagai bagian dari desain mereka.

oleh karena itu spasi adalah tren yang berfungsi saat ini. Banyak perusahaan menyediakan ruang yang sempit, dan terkadang tidak terlihat. Berikan ruang desain untuk bernafas, dan pengunjung akan dengan mudah memahami website Anda.